“Saya ingin melihat langsung apa sekiranya yang kami perlu dukung lagi dari sisi pemerintah agar memastikan prestasi potensial bulutangkis bisa berkibar di Olimpiade Paris 2024,” tutur Menpora Dito.
Menurut Menpora Dito, bulutangkis merupakan cabang olahraga unggulan Indonesia pada setiap ajang Olimpiade. “Jadi kami harus memastikan betul dengan melakukan diskusi bersama atlet, pelatih, dan ofisial apa yang masih kurang nantinya akan kami bereskan,” tegasnya.
Dalam kunjungan kerja kali ini, Menpora menyambangi sejumlah fasilitas yang tersedia di Pelatnas Cipayung. Mulai dari tempat latihan dengan 21 lapangan, ruang gym, ruang terapi, asrama pemain, gedung serbaguna, lintasan lari, dan fasilitas lainnya.
“Kami sudah melihat fasilitas gym yang baru diperbaharui secara bertahap bersama LPDUK Kemenpora. Kami juga melihat alat yang sudah modern yang ada di sini sekiranya ini bermanfaat untuk membantu fisik para atlet,” tutur Menpora Dito.
“Juga tadi ada atlet Apriyani Rahayu sedang melakukan terapi akupuntur dan sesi psikolog dilakukan secara keseluruhan oleh Satgas di bawah PBSI. Saya kira persiapan ini secara holistik lengkap mulai dari fisik, sports science, dan mental serta psikologi. Saya berharap ini menjadi terobosan dan transformasi persiapan bulutangkis menuju Olimpiade Paris 2024,” lanjut Menpora Dito.