IPOL.ID – Dalam mendukung proses demokrasi yang damai dan menyejukkan. Pandawa Lima sebuah organisasi yang peduli terhadap kemajuan bangsa Indonesia menggelar kegiatan shalawat massal.
Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPP Pandawa Lima, Muh Ryano Panjaitan menyampaikan bahwa selawat massal yang digelar di JCC Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (31/1) lalu, bertujuan untuk menciptakan suasana kondusif menjelang Pemiliham Umum (Pemilu) 2024. Sekaligus menyerukan kepada masyarakat untuk menyukseskan proses demokrasi penuh kedamaian.
“Jadi Pandawa Lima ingin menyampaikan pesan damai kepada seluruh rakyat Indonesia, agar kita semua dapat bersama-sama membangun bangsa ini dengan penuh cinta dan kedamaian,” tutur Ryano di Jakarta Selatan, Jumat (2/2) sore.
Pandawa Lima menyoroti harapan akan pemilu yang sejuk dan membawa kedamaian. Sehingga Pandawa Lima memandang bahwa kegiatan selawat massal itu dapat menjadi momentum positif dalam menanamkan semangat persatuan dan kesatuan di tengah masyarakat.
Pandawa Lima juga turut memberikan dukungan penuh terhadap pasangan kandidat Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Ryano menambahkan, terhadap keyakinannya kepada keduanya itu ke depan mampu membawa perubahan positif bagi bangsa Indonesia.
“Kami berharap pemilu berlangsung dengan baik, dan kita dapat meraih kemenangan dengan satu putaran saja untuk Prabowo-Gibran,” ujar Ryano.
Pandawa Lima pun berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam membangun bangsa Indonesia yang maju dan damai melalui partisipasi aktif dalam proses demokrasi.
“Ini momentum positif menjelang pemilu yang akan datang,” tukas dia.
Sebagai informasi, giat berselawat massal itu berhasil mengumpulkan ribuan partisipan dari berbagai lapisan masyarakat, menciptakan atmosfer kebersamaan dan toleransi.
Turut hadir dalam kegiatan selawat massal, di antaranya Ketua Umum Pandawa Lima, Letjend TNI (Purn) Eko Wiratmoko, Maulana Al Habib Muh. Luthfi Bin Ali Bin Yahya, Habib Zaidan Bin Haidar Bin Yahya, Habib Anis Bin Haidar Bin Yahya serta 5.000 massa dari berbagai majelis pengajian milenial dan Gen Z se-Jabodetabek.
Selain itu, juga turut dihadiri oleh sejumlah pengurus dan simpatisan Pandawa Lima serta pengurus Forum Komunikasi Santri Indonesia (Foksi). (Joesvicar Iqbal)