IPOL.ID – Guna meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Jakarta, Wali Kota Jakarta Timur, M Anwar dan Ketua PKK Kota Administrasi Jakarta Timur, Diah Anwar, menanam bibit cabai dan menebar puluhan ribu benih ikan di Lahan Komplek Brigif 1 Jaya Sakti, Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo.
Penebaran 10.000 benih ikan nila ke dalam wadah bak besar dilakukan Wali Kota Anwar, Ketua PKK, Kepala Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta, Suharini Eliawati, Kepala Biro Pemerintahan Sekretariat Daerah Provinsi DKI Jakarta, Fredy Setiawan, Komandan Brigif 1 Jaya Sakti, Kolonel Inf. Dwison Evianto, dan Ketua Persit Brigif 1 Jaya Sakti, Zahra Dwison Evianto.
“Penanaman cabai dan penebaran benih ikan nila pada Sabtu (17/2) itu merupakan salah satu program ketahanan pangan. DKI Jakarta harus dapat mandiri yang siap segala-galanya,” kata Wali Kota Jakarta Timur, Anwar pada Minggu (18/2/2024).
Di tengah ancaman stunting, Wali Kota Anwar menilai Markas Brigif 1 Jaya Sakti memiliki lahan kosong seluas 3.000 meter persegi, sehingga dapat dimanfaatkan sebagai lahan urban farming.
“Warga kompleks Brigif ini juga ternyata antusias untuk melakukan urban farming. Penanaman cabai dan ikan nila ini dapat dinikmati hasilnya nanti menyambut bulan Suci Ramadan maupun Idul Fitri,” ungkap Anwar.
Kegiatan dilanjutkan dengan penanaman 2.500 bibit cabai untuk meningkatkan ketahanan pangan warga sekitar khususnya di Jakarta Timur.
Sementara, Komandan Brigif 1 Jaya Sakti, Kolonel Inf. Dwison Eviyanto menambahkan, urban farming itu merupakan instruksi pimpinan di jajaran Kodam Jaya.
“Kebetulan di Brigif 1 Jaya Sakti ini ada lahan yang luas dan belum dimanfaatkan. Sehingga kita kerjasama dengan Pemprov DKI untuk urban farming lengkap dengan kolam gizinya,” ujar Kolonel Dwison seraya menambahkan bibit tanaman dan benih ikan serta pupuk didukung Kodam Jaya.
Sementara itu, Kepala Dinas KPKP DKI, Suharini Eliawati, mengapresiasi jajaran Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dan Brigif 1 Jaya Sakti yang telah kolaborasi dalam giat urban farming itu, didukung para kader PKK.
“Ini tindak lanjut program Pj (Penjabat) Gubernur DKI dengan Kodam jaya pada 5 Januari lalu di Jakarta Utara,” ungkap Suharini.
Pihaknya bakal menyiapkan bibit cabai, benih ikan untuk urban farming di DKI sekaligus siap melakukan pendampingan saat melakukan penanaman sampai proses panennya. Diharapkan ini jadi percontohan di wilayah DKI.
“Ke depan akan dibuatkan green house di area Brigif 1 Jaya Sakti ini. Sebelumnya harus ada kelompok tani (Poktan) terlebih dulu karena Poktan inilah nantinya yang mengelola urban farming. Nantinya Poktan bisa mendapat dukungan CSR, seperti Bank Indonesia atau dari PT PLN dan lainnya,” bebernya.
Sebagai informasi pada tahun ini, Pj Gubernur DKI Jakarta tengah menargetkan ada sebanyak 4 juta bibit cabai yang harus ditanam masyarakat bekerjasama dengan PKK se-DKI. (Joesvicar Iqbal)