IPOL.ID – Guna menjaga kebersihan lingkungan khususnya di wilayah Jakarta Timur, sejumlah petugas Sarana Prasarana Sudis Lingkungan Hidup dipersiapkan untuk menjaga kebersihan kota di 10 kecamatan dan 65 kelurahan itu.
Nah, untuk mempersiapkannya, Wali Kota Administrasi Jakarta Timur, M. Anwar, memimpin apel kesiapsiagaan personel dan Kendaraan Dinas Operasional (KDO) Suku Dinas Lingkungan Hidup di Lapangan Kantor Walikota Jakarta Timur, Rabu (21/2/2024).
Dalam apel dilakukan untuk memastikan kesiapan personel hingga sarana dan prasarana Suku Dinas Lingkungan Hidup (Sudin LH) Kota Administrasi Jakarta Timur dalam melayani masyarakat.
Wali Kota Anwar berharap, para petugas Suku Dinas Lingkungan Hidup dapat menjaga lingkungan bersih dari sampah. Apalagi wilayah tingkat RW di Jakarta Timur sudah memiliki bank sampah sehingga diharapkan dapat menjalankan 3R (Reduce, Reuse, dan Recycle).
“Harapannya sampah zero, tidak ada sampah di lingkungan, di jalan-jalan protokol terutama, sampah terangkat semuanya,” kata Anwar di Jakarta Timur, Rabu (21/2/2024).
Menurutnya, sebelum (sampah) terangkat di sumbernya ada pengurangan sampah-sampah itu dengan 3R. Wilayah Jakarta Timur sendiri memiliki bank sampah pada 711 RW.
“Coba dimaksimalkan dengan baik. Saya harapkan teman-teman dari LH bisa memberikan edukasi melalui RT/RW, tentunya melalui lurah/camat setempat,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Anwar pun mengajak masyarakat ikut berperan dalam menjaga kebersihan lingkungan. Salah satunya setiap RT/RW di Jakarta Timur agar tepat waktu dalam melakukan pembuangan sampah rumah tangga ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS).
Sementara, Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Yosieono memastikan Dinas Lingkungan Hidup hingga ke wilayah seperti Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Timur siap dalam menjaga kebersihan lingkungan serta mengolah sampah sehingga mengurangi sampah di Tempat Pembuangan Akhir (TPA).
Dia juga memastikan untuk KDO siap untuk menjaga kebersihan di wilayah kota dan kabupaten.
“Kami wajib untuk menjaga kebersihan, melakukan pengelolaan sampah, baik itu pengurangan maupun penanganan sampah di wilayah kota dengan tujuan apabila lingkungan kita bersih dari sampah akhirnya akan berdampak kepada kesehatan masyarakat”.
Kemudian untuk KDO memiliki beberapa jenis yang dapat digunakan untuk pengelolaan sampah mulai dari pengumpulan dari TPS, pembersihan di jalan, sampai dengan pengangkutan sampai TPST (Tempat Pembuangan Sampah Terpadu) Bantar Gebang.
“Secara sarana dan prasarana kami siap untuk mendukung kebersihan di wilayah,” pungkas Yosieono. (Joesvicar Iqbal)