IPOL.ID – Ratusan pendukung Calon Presiden (Capres) nomor urut 01, Anies Rasyid Baswedan menyatakan pindah dukungannya ke Capres Prabowo Subianto di kawasan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Sabtu (10/2).
Setidaknya ada empat organisasi pendukung Anies, salah satunya dari Gerbang Jakarta yang menyatakan pindah dukungan dan mendeklarasikan untuk kemenangan pasangan calon (Paslon) Prabowo-Gibran pada Pemilu tanggal 14 Februari 2024 mendatang.
Sejumlah perwakilan dari keempat organisasi itu pun bertemu dengan Koordinator Relawan Dukung Prabowo (Duwo), Khairul Ali Lubis dan perwakilan Relawan Duwo lainnya yakni Agung di kawasan Lenteng Agung, Jagakarsa.
Mereka membawa spanduk bertuliskan ‘Selamat Tinggal Anies Kami Ikut Prabowo’. Selain itu, ramai-ramai mereka melepaskan baju bergambar Anies yang dikenakannya lalu menggantinya dengan baju bergambar Prabowo.
Koordinator Relawan Duwo, Khairul Ali Lubis, 30, menuturkan, pada kegiatan hari ini para Relawan Duwo menyambut baik dan hangat terhadap para pendukung Anies Baswedan karena beralih dukungannya untuk Pak Prabowo. Karena mereka menganggap kebijakan yang dilakukan Pak Anies saat ini tidak sesuai dengan apa yang dikatakan di masa lalu.
Oleh karena itu, kawan-kawan Relawan Duwo pun memberikan dukungan kepada mereka para pendukung Amin (Anies-Muhaimin) dengan melepaskan baju dukungan mereka kemudian menggantinya dengan baju Prabowo nomor urut 02.
“Jadi ada empat organisasi dengan total sekitar 500 orang di Jakarta yang sebelumnya dukung Anies menyatakan pindah dukungan sekaligus deklarasi dukung Pak Prabowo. Kami pun ingin membuktikan bahwa disini tidak kalah menarik dengan yang ada di Jakarta Internasional Stadium (JIS),” kata Khairul pada awak media di Lenteng Agung, Sabtu (10/2) siang.
Sementara, Ketua Umum Relawan Gerbang Jakarta, Ainul Rafik, 54, mengatakan, mereka yang terhimpun dalam Gerbang Jakarta sebelumnya asli relawan pendukung Anies Baswedan sejak Tahun 2016.
Alasannya pindah dukungan, karena saat Anies menang terpilih menjadi Gubernur DKI Jakarta ketika masanya, keluh kesah hingga suara Gerbang Jakarta diindahkan tidak didengar Anies.
“Dari mulai kenal Pak Anies pihaknya ikut blusukan, malah ketika Pak Anies jadi Gubernur DKI Jakarta, mereka yang tidak kelihatan mendukung justru dipanggil oleh Pak Anies, bahkan ada yang mendapat posisi, kami kecewa akan hal itu,” ujar Ainul.
Sehingga pada momentum kali ini, Gerbang Jakarta seperti mendapat hidayah sebagai orang-orang terzalimi.
“Gerbang Jakarta lama (dukung-red) bersama Pak Anies, tapi hari ini kami berubah dukung Pak Prabowo 100 persen,” ungkapnya.
Dalam kegiatan ini, pihaknya yang sebelumnya mendukung Anies bersama-sama membuka atau melepas kaos dukungannya dari Anies ke Prabowo.
“Kami berjuang all in Prabowo-Gibran sekali putaran. Moto kami Damai, Sejuk dan Rukun, mau dihina senyumin aja atau jogetin saja. Yang penting dukung Prabowo-Gibran sampai Istana”.
Sebenarnya, sambung dia, deklarasi untuk pindah dukungan ke nomor urut 02 sudah lama. Namun terakhir ini tanggal 10 Februari baru ada kesempatan, salah satu Gerbang Jakarta yang ada kontrak politik Tahun 2017 ditandatangani Pak Anies semua diindahkan, mulai dari penggusuran, RT/RW.
“Kita ada 5 poin kontrak politik dengan Pak Anies saat itu, tidak diindahkan,” tegas Ainul.
“Pertimbangan kami pindah dukungan ini sudah matang, berafiliasi dengan Gerindra. Seakan-akan pindah dukung ke Prabowo katanya ‘Gerbang’ berkhianat, saya rasa salah. InsyaAllah Gerindra selalu jaya,” tambahnya.
Dia katakan, seperti diketahui teman-teman ada 17 program Pak Prabowo tertata rapi, dengan arah yang bagus berkelanjutan serta meneruskan apa yang sudah ada dan baik.
“Kalau rumah sudah bagus jika dirubah pasti acak-acakan, dengan melanjutkan bangunan yang sudah bagus pasti akan bagus lagi nantinya. Kami optimis Prabowo menang satu putaran, lembaga survei dari awal memprediksi insyaAllah 50 persen lebih,” tukasnya.
Senada dengan Ainul, Eri, relawan pendukung Anies Pasar Rebo, Jakarta Timur, yang pindah dukungan untuk Prabowo menambahkan, kenapa dia berbalik dari Anies dukung Prabowo, karena programnya Prabowo bagus. Seperti makan gratis bagi anak sekolah dan Ibu hamil bisa terjamin kesehatannya.
“Dengan dukungan gizi yang bagus itu maka anak-anak bangsa akan cerdas dan bagus buat Ibu hamil. Saya mohon dukungan teman-teman dukung Prabowo untuk satu kali putaran,” tutup Eri yang juga didampingi Elos relawan Kalisari, Pasar Rebo. (Joesvicar Iqbal/msb)