IPOL.ID – Hujan deras yang melanda Jakarta Timur mengakibatkan sejumlah tempat pemungutan suara (TPS) Pemilu 2024 tergenang, pada Rabu (14/2).
TPS yang tergenang di antaranya TPS 158 di RT 07/RW 09, Kelurahan Cakung Timur, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, yang tergenang dengan ketinggian sekitar 30 sentimeter.
Camat Cakung, Fajar Eko Satrio mengatakan, TPS di permukiman warganya tersebut terendam banjir imbas debit air hujan deras yang tidak tertampung pada saluran air permukiman warga.
“Penyebabnya saluran air meluap, ketinggian berkisar 30 sentimeter. Untuk TPS sementara belum dipindah,” ujar Fajar saat dikonfirmasi di Cakung, Rabu (14/2).
Guna penanganan lebih lanjut pihak Kecamatan Cakung sudah meminta Sudin SDA, Sudin Gulkarmat Jakarta Timur melakukan penyedotan debit air banjir di permukiman warga.
Diharapkan dengan penyedotan menggunakan pompa dari Sudin SDA dan Sudin Gulkarmat Jakarta Timur dapat mempercepat waktu surutnya air dari jalan lingkungan permukiman warga.
“Sedang dipompa oleh pompa JGC (Jakarta Gaden City), pompa Sudin SDA dan unit mobil Damkar,” kata Fajar.
Berdasar data sementara Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, hingga pukul 07.30 WIB tercatat ada lima TPS Pemilu 2024 di wilayah Kelurahan Cakung yang terendam banjir.
Kepala Seksi Operasional Sudin Gulkarmat Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengungkapkan, lima TPS tersebut berada di permukiman warga Jalan Cempaka VI, RT 08/RW 09, Cakung Timur.
“Ketinggian air sekitar 60 sentimeter. Untuk penanganan kita sudah kerahkan satu unit mobil quick response dan empat personel ke lokasi. Kita mulai penanganan sejak pukul 06.40 WIB,” ungkap Gatot.
Tak hanya di Kecamatan Cakung, banjir dengan ketinggian sekitar 60 sentimeter juga merendam TPS 68 di Jalan Waru, Kelurahan Rawamangun, Kecamatan Pulogadung.
Gatot menambahkan, setelah proses penyedotan dengan mengerahkan unit quick response yang dilakukan sejak pukul 06.30 WIB ketinggian air pada akses jalan dan TPS kini berangsur surut.
“Penyedotan masih berlangsung. Ketinggian air sekarang sudah surut, tersisa sekitar semata kaki orang dewasa (sekitar lima sentimeter),” tukas Gatot. (Joesvicar Iqbal)