“Tersangka mengakui kesalahannya dan bekerja sama dengan tim investigasi,” kata kantor pers.
Selama tindakan investigasi, para penyelidik menyita peralatan komunikasi dari tersangka untuk melakukan kontak rahasia dengan atasannya. Sebuah alat untuk menggelincirkan kereta api dan uang yang ditransfer oleh intelijen Ukraina untuk merencanakan dan melakukan kejahatan.
Penyidik telah membuka penyelidikan pidana terhadap tersangka berdasarkan bagian 3, Pasal 30 dan bagian 2, Pasal 205 KUHP Rusia (“Percobaan Tindakan Teroris”). Tersangka telah ditahan. Tindakan terus dilakukan untuk mendokumentasikan aktivitas kriminal tersangka, kata kantor pers. (ahmad)