IPOL.ID – SSA, 20, pemuda pelaku tawuran di Jalan Dermaga Raya, Kelurahan Klender, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur, mengalami luka berat. SSA menghembuskan napas terakhir usai dihantam batu oleh pelaku.
SSA yang tergabung dalam kelompok berjuluk Anak Lapak mengalami luka berat akibat bacokan senjata tajam (sajam) celurit di bagian kaki, dan luka kekerasan benda tumpul akibat hantaman batu pada Rabu (21/2/2023).
Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Nicolas Ary Lilipaly menegaskan, berdasar hasil autopsi SSA tewas akibat kehabisan darah terkena luka bacok kelompok musuh berjuluk, Biang Rusuh. Dan pelaku memastikan SSA tewas dengan dihantam batu.
“Mengalami luka bacok pada kaki sebelah kanan di atas betis. Diduga urat besarnya putus sehingga mengeluarkan terlalu banyak darah. Untuk batu digunakan pelaku memastikan agar korban tewas. Artinya pelaku ini sudah ada niat untuk membunuh,” ungkap Kombes Nicolas di Mapolsek Duren Sawit, Jumat (15/3).
Bahkan akibat pendarahan berat dialami, SSA sudah meregang nyawa saat dibawa rekannya sesama anggota Anak Lapak ke Puskesmas Kecamatan Duren Sawit untuk mendapat penanganan medis.