IPOL.ID – Pemain liga Belanda NEC Nijmegen, Calvin Verdonk, mengonfirmasi dalam proses naturalisasi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) dan siap memperkuat Timnas Indonesia.
Apakah pemain yang dikenal memiliki atribut tendangan bebas mematikan ini dapat diturunkan saat Timnas Indonesia menjamu Irak di matchday kelima Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis 6 Juni 2024?
Nama Calvin Verdonk ramai dibicarakan sejak awal Maret 2024. Calvin Verdonk banyak dibahas karena muncul dalam unggahan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, di Instagram.
Awal bulan ini, Shin Tae-yong memang berkeliling Belanda dan sejumlah negara Eropa. Agenda Shin Tae-yong selain memantau performa para pemain abroad-nya, juga membidik sejumlah pemain keturunan yang dapat memperkuat Timnas Indonesia.
Calvin Verdonk pun masuk bidikan. Shin Tae-yong menyaksikan lagi NEC Nijmegen vs SC Heerenveen pada 10 Maret 2024. Kelar pertandingan, Shin Tae-yong yang didampingi Fardy Bachdim pun foto bareng dengan Calvin Verdonk. Lantas, dari mana darah Indonesia Calvin Verdonk berasal?
“Ayah saya berasal dari Indonesia. Ia full Indonesia dan lahir di sana juga. Oma dan opa saya dari ayah saya juga lahir di sana, sedangkan mama saya dari Belanda. Kalau tidak salah, ayah saya berasal dari Meulaboh (Aceh),” kata Calvin Verdonk, Okezone mengutip dari akun YouTube Yussa Nugraha, Minggu (31/3/2024).
Ketika ditanya apakah tertarik memperkuat Timnas Indonesia, Calvin Verdonk malah memberikan bocoran. Ia blak-blakan sedang dalam proses mendapatkan paspor Indonesia.
Calvin Verdonk sendiri mengutarakan harapan tampil di Piala Dunia bersama Timnas Indonesia menyusul proses naturalisasi dan babak kualifikasi yang tengah berjalan.
Verdonk menjelaskan tengah menjalani proses naturalisasi. Pemain 26 tahun yang berkostum NEC Nijmegen itu tak tahu kapan peralihan warga negara bisa tuntas dan mendapat lampu hijau memperkuat Timnas Indonesia.
Di sisi lain Timnas Indonesia memiliki peluang melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 setelah mengantongi tujuh poin dari empat laga, dengan perincian dua kali menang, sekali seri, dan sekali kalah. Laga skuad Merah Putih selanjutnya adalah melawan Irak.
Dalam perbincangan di kanal Youtube Yussa Nugraha, Verdonk tak bisa memastikan apakah dirinya akan bermain saat Timnas Indonesia menghadapi Irak pada Juni 2024.
Terlepas dari hal tersebut, Verdonk berharap bisa mendapat kabar baik ketika ditanya soal tanggapan mengenai suporter Indonesia.
“Terus dukung Indonesia seperti yang kalian sekarang lakukan. Saya saja yang belum bermain untuk Indonesia mendapat banyak dukungan, DM [Direct Message] dari orang-orang Indonesia. Terus dukung kami, dan semoga kita semua bisa berangkat ke Piala Dunia,” ucap Verdonk.
Pemain jebolan tim junior Feyenoord itu menyatakan cukup mengikuti aksi-aksi Timnas Indonesia dalam beberapa waktu belakangan, termasuk saat membenamkan Vietnam dalam dua laga beruntun.
“Iya saya pikir Indonesia juga menjadi lebih kuat sekarang dan di sana juga mendapat dukungan beasr dari fans. Dan timnya juga bagus mereka menang dua kali lawan Vietnam. Kalau tidak salah Juni akan bermain melawan Irak,” kata pemain yang memiliki darah Indonesia dari Meulaboh melalui garis keturunan Ayah.
“Iya dan saya pikir mereka bisa memenangkan pertandingan itu. Hal yang bagus jika itu bisa terjadi,” ujar Verdonk.
Saat ini Timnas Indonesia menempati peringkat kedua Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026, terpaut lima poin dari Irak yang menjadi pemuncak klasemen. (bam)