IPOL.ID – Banjir melanda Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan, pada Jumat (3/5) pukul 03.03 WITA. Peristiwa itu terjadi akibat hujan dengan intensitas tinggi yang terjadi secara terus menerus mengakibatkan banjir di beberapa wilayah.
Lokasi terdampak terletak di lima desa tersebar di tiga Kecamatan. Lokasi yang terdampak di Desa Tana Toro dan Desa Bola Bolu di Kecamatan Pitu Raise, Desa Kalempang dan Desa Bulu Cenrana di Kecamatan Pitu Riawa, dan Desa Kampale di Kecamatan Dua Pitue.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari mengatakan, menurut laporan yang dihimpun tim Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB, sebanyak 887 Kepala Keluarga (KK) terdampak dan empat di antaranya mengungsi.
“Dilaporkan juga sebanyak dua warga luka-luka dan satu warga dinyatakan meninggal dunia akibat peristiwa ini,” kata Abdul Muhari, Sabtu (4/5).
Kerugian materil dalam peristiwa itu tercatat, sebanyak 887 rumah warga terdampak banjir, dengan rincian, empat unit rumah rusak berat, tiga unit rumah rusak sedang, empat unit rumah hanyut terbawa banjir.
Pada peristiwa ini juga mengakibatkan tiga ruas jalan lumpuh dan satu tanggul sungai jebol. BPBD Kabupaten Sidenreng Rappang sudah berkoordinasi dengan pihak terkait guna melakukan penanganan, evakuasi warga terdampak dan monitoring dampak lanjutan dari peristiwa banjir ini. (Joesvicar Iqbal)