“Perseroan telah bukan dapat melanjutkan produksi di tempat pabrik Purwakarta, akibat permintaan pelanggan terhadap jenis hasil yang mana dibuat dalam Pabrik Purwakarta terus berkurang dan juga kapasitas produksi pabrik sangat melebihi keinginan yang digunakan bisa saja diperoleh secara berkelanjutan dari pemasok lokal di tempat Indonesia,” jelas Hatta, dikutip pada Minggu (5/5/2024).
Perusahaan sepatu Bata dalam beberapa tahun ini memang sedang dirundung masalah keuangan. Masalah sudah muncul sejak pandemi COVID-19 merajalela di Indonesia, sehingga membuat daya beli masyarakat menurun drastis.(Vinolla)