IPOL.ID – Dewan Transportasi Kota Jakarta (DTKJ) menyesalkan adanya kejadian seorang siswi Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) terjatuh karena disebabkan dugaan pengemudi Mikrotrans ugal-ugalan.
Lantaran seorang siswi di Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur, terjatuh saat hendak turun dari armada JakLingko. Ketika langkah kaki korban belum menapak untuk turun, pengemudi justru tancap gas.
Anggota DTKJ, Ajad Sudrajad mengatakan, pihaknya menyesalkan kasus pengemudi JakLingko yang berkendara ugal-ugalan karena kasus serupa sebelumnya sudah pernah terjadi.
“Ini kejadian bukan sekali dua kali, sudah beberapa kali. Bahkan pernah juga menumpuk seorang penyandang disabilitas,” ungkap Ajad saat dikonfirmasi awak media di Jakarta Timur, Sabtu (1/6/2024).
Serupa kasus siswi di Cipinang Muara, penyandang disabilitas itu terjatuh saat turun dari armada JakLingko karena sebelum menapakan kaki ke aspal pengemudi justru tancap gas.
Ada juga aduan masyarakat kasus-kasus serupa diterima DTKJ terkait oknum pengemudi JakLingko yang dikeluhkan karena berkendara ugal-ugalan hingga menimpa pengendara.
