IPOL.ID – Ratusan orang di Gaza melaksanakan Salat Idul Adha Minggu (16/6) di tengah puing-puing rumah dan bangunan yang hancur.
Mereka melaksankan Salat Id dalam suasana muram yang ditandai dengan agresi Israel yang masih berlangsung dan tidak adanya sukacita hari raya.
Koresponden kantor berita Palestina WAFA melaporkan, ratusan jamaah melaksanakan Salat Idul Adha di berbagai daerah di Gaza, di atas reruntuhan bangunan, di sisa-sisa bangunan masjid, dan di tempat terbuka, dengan membawa serta anak-anak mereka.
Semangat Idul Adha yang biasanya meriah, tidak terlihat karena agresi Israel yang telah berlangsung selama sembilan bulan.
Para pemimpin Salat Idul Fitri menekankan pentingnya mengunjungi keluarga para syuhada, yang terluka, dan yang dipenjara, serta menjaga ikatan keluarga.
Mereka menekankan perlunya membawa sukacita kepada anak-anak yatim dari para syuhada, serta anak-anak yang terluka dan dipenjara. (far)