Sementara, Koordinator Pendidikan Kecamatan Tabulahan, Ahmad Rais mengeluhkan proses belajar-mengajar yang terkendala karena keterbatasan jaringan internet.“Di kecamatan Tabulahan ada 27 SD dan 14 SMP. Tersebar di berbagai desa dan kelurahan. Keluhan bagi kami yang sangat mendasar pak gubernur yakni jaringan internet” beber Ahmad Rais.
Berbeda, seorang peternak, Agus melaporkan bahwa baru baru ini ternaknya banyak yang mati. Dirinya kebingungan mau mengadu ke mana karena tidak ada dokter peternakan.
“Baru baru ini ternak saya ada yang korban. Beberapa ekor. Saya keliling keliling pak cari tukang suntik tapi tidak ada” kenangnya.
Karena itu, Agus pun sangat mengapresiasi rencana Pj Bahtiar yang akan membentuk Dinas Peternakan. “Jadi mereka yang diangkat sebagai petugas peternakan supaya berkantor di kecamatan. Sebab yang sangat menunjang bagi kami adalah ternak. Saya sangat berterima kasih atas tekanan pak gubernur tadi” ujar tokoh adat yang juga peternak itu.
Kunjungan kerja Pj Bahtiar di Kecamatan Tabulahan berlangsung seharian. Mengenai jaringan internet, Pj Bahtiar mengaku sudah berkomunikasi dengan pihak kementerian Kominfo RI dan dijanji akan dibangunkan BTS di Sulawesi Barat.