IPOL.ID – Pasca kebakaran, Pemprov DKI Jakarta bakal membangun kembali bangunan Sekolah Dasar Negeri (SDN) Pondok Bambu 01, di Jalan Gading Raya, Duren Sawit, Jakarta Timur, pada Kamis (25/7/2024).
Informasi yang dihimpun, bangunan sekolah SDN Pondok Bambu 01, Duren Sawit, dibangun sejak Tahun 1972-an. Sehingga bangunan tua dan sekolah yang sudah usang tersebut bakal dibangun ulang Pemprov DK Jakarta.
“Ya, kalau dilihat sih itu bangunan memang sudah tua, sejak 1972-an bangunan itu sudah ada, saya juga pernah sekolah di SDN Pondok Bambu 01 waktu kecil, usia 7 tahun belajar di situ,” tutur Sol, 40, warga Duren Sawit, mengenang masa kecil di Jakarta, Kamis (25/7/2024).
Sol berharap Pemprov DK Jakarta dapat membangun ulang kembali sekolah tersebut. Seperti halnya sama diharapkan oleh para orangtua murid SDN Pondok Bambu 01.
“Yang pasti harapannya sama dengan para orangtua murid lainnya, minta sekolah dibangun ulang ya, lebih kokoh, instalasi, kabel-kabel listrik yang baru semuanya, yang lama harus diganti,” harap Sol.
Sementara, Plh Kepala Dinas Pendidikan DK Jakarta, Budi Awaludin mengatakan, rencana pembangunan gedung baru ditargetkan pada tahun ini dengan menggunakan anggaran belanja daerah (APBD) Perubahan.
“Kemungkinan dibangun menggunakan APBD Perubahan atau melalui CSR (corporate social responsibility). Mana yang duluan saja, nanti kita laksanakan lebih cepat,” kata Budi pada awak media di Jakarta, Kamis (25/7/2024).
Sambil menunggu pembangunan usai gedung yang terbakar, kegiatan belajar mengajar ratusan siswa SDN Pondok Bambu 01 dialihkan sementara ke SDN Pondok Bambu 07 tidak jauh dari lokasi.
Terkait arsip raport para siswa SDN Pondok Bambu 01 yang ludes terbakar, Dinas Pendidikan DKI Jakarta menyatakan terdapat data cadangan dalam bentuk e-raport.
“Murid SDN Pondok Bambu 01 belajar di SDN Pondok Bambu 07, jaraknya cukup dekat jadi tidak terendala. Hanya jam belajarnya mereka siang, setelah KBM di SDN Pondok Bambu 07 selesai,” tambah Budi.
Pemprov DKI Jakarta pun sudah memberikan trauma healing kepada para siswa untuk mencegah trauma akibat kejadian, sehingga diharapkan kegiatan belajar dapat berjalan normal.
Sementara itu, Kepala Sudin Pendidikan Wilayah I Jakarta Timur, Fachmi berharap gedung SDN Pondok Bambu 01 dapat dibangun tiga lantai mengingat banyaknya jumlah murid yang mencapai 469.
“Usulan kami bangunan dibangun tiga lantai. Karena jumlah siswanya sangat banyak, dan ini untuk memberikan kenyamanan saat pelaksanaan kegiatan belajar mengajar,” tutur Fachmi.
Sebelumnya, gedung SDN Pondok Bambu 01, Duren Sawit hangus kebakaran ketika kegiatan pembelajaran para siswa hampir selesai pada Selasa (23/7/2024) sekitar pukul 12.04 WIB.
Kuat diduga kebakaran dipicu dari korsleting pada ruang penyimpanan peralatan alat musik lalu menjalar ke ruang kelas lainnya.
Sebanyak 18 unit mobil pompa dan puluhan personel Damkar Jakarta Timur dikerahkan untuk memadamkan api yang berkobar. Beruntung tidak ada korban dalam kejadian kebakaran tersebut. (Joesvicar Iqbal)