Diketahui, pembangunan bendungan Pamukkulu merupakan bentuk pelaksanaan amanah Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air. Direktorat Jenderal sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) sejak tahun 2014 hingga saat ini telah menyelesaikan 3 bendungan di Provinsi Sulawesi Selatan, salah satunya Bendungan Pamukkulu di Kabupaten Takalar.
Bendungan ini diharapkan akan terus memberikan manfaat bagi generasi mendatang, memastikan kelestarian sumber daya air, ketahanan pangan, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat di Provinsi Sulawesi Selatan.
Dalam kesempatan ini, Presiden Jokowi juga meresmikan Pembangunan Pasar Tempe Sengkang, Kabupaten Wajo di Provinsi Sulawesi Selatan yang sebelumnya terbakar di tahun 2019. Dengan jumlah kios 70 unit, jumlah lapak kering 694 unit, dan jumlah lapak basah 176 unit. Adapun masa pelaksanaan tahun 2022-2023 dengan biaya Rp 45,37 Miliar. Terdiri dua lantai, dimana lantai atas ada yang berjualan sutera dan kerajinan dari Wajo. Serta dilakukan penanaman Pohon Pule di sekitar area Bendungan Pamukkulu. (adv)