Tidak hanya pagar yang rusak dan terbengkalai, tumpukan sampah tampak berserakan di sepanjang simpang Hek Jalan Raya Bogor sehingga tak sedap dipandang.
Sampah rumah tangga didominasi plastik, puing material bangunan, hingga batang bambu kini berserakan hingga ke tepi Jalan Raya Bogor dari arah Ciracas menuju Kramat Jati.
“itu sampah luapan dari kali semua. Kalau yang puing material bangunan sama bambu-bambu itu sisa pengerjaan pembangunan turap Kali Baru. Tapi dibiarkan begitu saja,” ungkapnya.
Emrald menambahkan, awalnya warga mengira setelah perbaikan turap Kali Baru pagar yang rusak bakal diperbaiki dan tumpukan sampah akan diangkut. Tapi hingga kini justru hal itu tidak tertangani.
Selain tidak sedap dipandang, kondisi pagar rusak dan tumpuk sampah di sepanjang aliran Kali Baru juga mengganggu akses pejalan kaki pada trotoar di Jalan Raya Bogor.
“Karena tumpukan sampah itu sekarang sampai ke trotoar juga. Padahal simpang Hek ini enggak jauh dari kantor Kecamatan Kramat Jati, tapi seperti enggak ada penanganannya,” pungkasnya. (Joesvicar Iqbal)