IPOL.ID – Di tengah kondisi geopolitik yang tidak menentu karena adanya gejolak perang Ukraina-Rusia dan Israel-Palestina. Isu ketahanan pangan menjadi perhatian dunia.
Mayoritas negara di dunia, saat ini pun terus mengembangkan sektor pertanian dalam menjaga ketahanan pangan bangsa.
Di tengah gejolak yang terus meningkat, Pj Gubernur Sulbar, Bahtiar Baharuddin menjadi salah satu kepala daerah yang mendedikasikan wilayahnya dalam pengembangan sektor pertanian.
Kamis, (9/8) malam, ditenggarai dedikasi yang tinggi terhadap lingkungan, Pj Bahtiar meraih penghargaan dalam acara Pemimpin Daerah Award 2024 yang diselenggarakan oleh iNews Media Group di Jakarta.
Dengan penghargaan nasional itu, semakin mengukuhkan Pj Bahtiar sebagai pelopor ketahanan pangan dan eko sistem.
Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi atas dedikasi Bahtiar dalam mempromosikan kepedulian lingkungan berbasis ketahanan pangan, suatu kategori yang pertama kali diperkenalkan oleh iNews Media.
Bahtiar mendapat penghargaan dalam kategori Inovasi Daerah atas inisiatifnya dalam menggerakkan gerakan menanam pohon yang bernilai ekonomi dan berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat serta ketahanan pangan di Sulawesi Barat.
Bahtiar, yang juga menjabat sebagai Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum Kemendagri, menyampaikan bahwa penghargaan ini bukan hanya untuk dirinya, melainkan juga sebagai perwakilan masyarakat dan berbagai pihak yang telah mendukung program-program di Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat.
“Ini rangkaian rekam jejak kerja bersama selama di sulsel dan sekarang kita bersama di Sulbar.
Saya hanya mewakili semua orang, masyarakat dan kawan-kawan, semua aparatur penyelanggara negara yang telah berjuang bersama memperkuat ketahanan dan kedaulatan pangan sekaigus menjaga dan merawat ekosistem lingkungan,” ujar Bahtiar.
Dikatakannya, gerakan menanam pohon tidak hanya untuk penghijauan, tetapi juga sebagai upaya merawat alam dan menjaga ekosistem.
Di samping, Bahtiar menyatakan bahwa gerakan menanam pohon juga memperkuat ketahanan pangan dan mewujudkan kedaulatan pangan, dengan tujuan agar daerah tidak lagi bergantung pada pasokan pangan dari daerah lain.
“Upaya ini, merupakan langkah strategis untuk menciptakan kemandirian pangan di Sulawesi Barat untuk masa depan yang lebih baik,” bebernya.
Penghargaan pada Bahtiar diserahkan langsung oleh Menteri Pendayagunaan dan Aparatur Negara (MenpanRB), Abdullah Azwar Anas.
Chairman MNC Group, Hary Tanoesoedibjo, menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan kebanggaan bagi seluruh masyarakat Indonesia.
“Selamat bagi seluruh pemenang,” kata Hary, seraya berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi kepala daerah untuk terus berkontribusi dalam pembangunan daerah.(sofian)