Bambang menjelaskan, instalasi ini berkontribusi besar terhadap tercapainya memproses 100 persen air limbah dari semua brewery pada 2023.
Wujud nyata lainnya ditempuh Perseroan melalui kolaborasi dengan Yayasan Bambu Lingkungan Lestari (YBLL) untuk membantu perusahaan mencapai 100 persen keseimbangan air.
Kepala Program Yayasan Bambu Lingkungan Lestari Nurul Firmansyah menjelaskan, hal itu artinya mengembalikan air dengan jumlah yang sama dengan yang diambil, dan bahkan telah berhasil melebihi dari jumlah yang diambil (water positive) demi mewujudkan Daerah Aliran Sungai (DAS) yang sehat.
“Pencapaian keseimbangan air dan DAS yang sehat itu penting tidak hanya bagi masyarakat, tetapi bagi lingkungan dan ekosistem di dalamnya. Kami bangga dapat berkolaborasi dengan Multi Bintang Indonesia dan mewujudkan keseimbangan air hingga 132 persen di DAS Brantas dan sekitar PT Tirta Prima Indonesia,” ujarnya.
Di Kabupaten Mojokerto, Multi Bintang Indonesia dan YBLL aktif beroperasi pada area yang rentan mengalami kekeringan. Tanaman bambu, yang memiliki segudang manfaat, digunakan untuk membantu merehabilitasi kualitas air pada kawasan DAS Brantas, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.