Dua pemain senior, Lindri Juni dan Evi Lindiawati pun tak mau ketinggalan,keduanya pun mengandaskan lawan-lawan mereka.
Di meja 2 , WCM Evi Lindiawati (1940) menang dari WCM Katrina Blackman. “Setelah pembukaan memasuki babak tengah, buah catur Evi lebih terkoordinasi baik. Sementara buah catur Katrina tidak harmonis susunannya, untuk bertahan atas ancaman putih maupun persiapan melakukan counterplay. Sehingga Evi berhasil melakukan serangan dan merusak koordinasi buah, sehingga meraih keuntungan materi,” ungkap Lisa Lumongdong, kapten tim putri.
Sementara di meja 1, terjadi pergulatan cukup alot antara WIM Lindri Juni Widjayanti (2155) dan WCM Hannah Wilson (1818), namun Lindri yang unggul pengalaman, akhirnya bisa mengatasi situasi awal di pembukaan yang kurang nyaman untuk bidak hitam.
Sementara Hannah yang memegang bidak putih tak dapat memanfaatkan situasi tersebut. Lindri akhirnya dapat melakukan konsolidasi untuk terus memperbaiki posisi dan melakukan persiapan serangan balik hingga akhirnya unggul smapai 2 bidak di permainan akhir.