IPOL.ID-PSSI mengungkapkan alasan di balik munculnya keputusan untuk membuat Garuda ID sebagai sarana membeli tiket nonton pertandingan Timnas Indonesia.
PSSI membuat keputusan besar tersebut setelah melakukan evaluasi terhadap laga kandang melawan Australia di bulan September lalu. Saat itu PSSI menilai ada banyak kekurangan yang terlihat, baik itu soal manajemen penonton ataupun pengaturan soal pembelian tiket pertandingan.
Berangkat dari hal itu, PSSI lalu memutuskan membuat sistem bernama Garuda ID. Dengan sistem tersebut, tiap suporter yang ingin menonton pertandingan harus lebih dulu membuat akun di Garuda ID.
“Selama ini sistemnya pakai barcode untuk masuk tanpa ada kontrol apapun. Nah ini kita bikin perubahan cukup mendasar. Bisa dibilang agak revolusioner. Karena apa? Maka sekarang pembelian tiket harus memakai Garuda ID di mana ada proses KTP, identitas, dan memakai face recognition.”
“Jadi mungkin ada hambatan-hambatan teknis terjadi. Kami juga sudah banyak berdiskusi dengan kawan-kawan suporter. Misalnya kalau masuknya bergerombol, bisa 1000, 2000 orang. Itu juga sudah kami coba simulasi teknis, tetapi belum di lapangan. Kemarin kita mulai jam 4 sore dimulai pendaftaran. Pada saat pendaftaran tersebut ada juga yang masih masuk ke link beta. Mohon dimaklumi karena ini adalah sistem baru. Mesinnya baru,” ucap Exco PSSI, Arya Sinulingga di Jakarta, Kamis (24/10).