Pada event tersebut, pencinta batik dan masyarakat luas bisa menyaksikan peragaan busana, mengikuti talk show sociopreneur tentang Inklusivitas Batik Berkelanjutan, menghadiri rilis buku “Batik Berkelanjutan: Rantai Pasok Industri 4.0”, serta berbelanja di bazar yang menampilkan produk batik asli daerah karya 45 pelaku industri kecil dan menengah.
Sebagai puncak acara akan diselenggarakan pula Batik Fun Run and Walk pada Minggu, 6 Oktober 2024 sebagai upaya mengembangkan, mempopulerkan, dan melestarikan produk batik kepada masyarakat luas.
Tak ketinggalan, Kementerian Perindustrian juga akan menghadirkan Industrial Festival Edisi Batik dalam rangkaian kegiatan tersebut, melalui berbagai talk show inspiratif untuk semakin mengenalkan batik kepada generasi muda, yang diharapkan mewarisi tradisi kecintaan terhadap salah satu kekayaan budaya Indonesia ini.
“Dari sekian banyak pendaftar, terpilih 24 IKM peserta pameran Hari Batik yang difasilitasi oleh Ditjen IKMA untuk tampil dan memamerkan produk terbaiknya. Ada pula dua pelaku wirausaha baru IKM batik binaan Lembaga Pemasyarakatan hasil pendampingan yang juga memeriahkan pameran ini. Para peserta terpilih ini mewakili sembilan provinsi di Indonesia,” papar Reni.