IPOL.ID-Sekolah swasta dan negeri gratis yang bakal diterapkan di Jakarta mulai 2025 diharapkan tidak menghapus program Kartu Jakarta Pintar (KJP) plus pada peserta didik di Jakarta.
Harapan itu tergambar dalam pandangan umum
Fraksi Partai Demokrat-Perindo DPRD DKI Jakarta saat penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi dalam sidang paripurna DPRD DKI Jakarta.
“Kami meminta agar program sekolah swasta gratis tidak menghapus bantuan sosial yang sudah berjalan selama ini melalui KJP,” kata Sekretaris Fraksi Partai Demokrat-Perindo, Lazarus Simon Ishak di Jakarta, Senin (11/11/2024).
Politisi yang akrab disapa Lazarus itu menegaskan, pihaknya akan selalu memberikan dukungan untuk pelaksanaan sekolah gratis pada Tahun Ajaran Baru 2025/2026.
Menurut dia, program sekolah gratis harus menjamin kualitas pendidikan yang diberikan menjadi lebih baik dari sebelumnya.
Bahkan, diyakini program itu bisa menjadi solusi dari permasalahan pendidikan, seperti banyak siswa-siswa yang gagal masuk sekolah negeri lantaran zonasi sehingga harus sekolah swasta yang berbayar.