Cara mengukur suhu tubuh
Pada dasarnya, pengukuran suhu tubuh hanya bisa dilakukan dengan menggunakan alat khusus yaitu termometer. Secara umum, terdapat beberapa jenis termometer yang bisa digunakan untuk mengukur suhu tubuh. Dilansir dari Siloam Hospitals, berikut ini adalah beberapa jenis termometer yang bisa digunakan untuk mengukur suhu tubuh.
- Termometer elektronik: Termometer ini dapat menunjukkan suhu tubuh melalui layar digital dan dapat digunakan pada berbagai bagian tubuh, seperti ketiak, mulut, atau dubur.
- Termometer telinga: Berbentuk kerucut kecil yang dapat mengukur suhu di dalam saluran telinga.
- Termometer sekali pakai: Untuk digunakan di mulut atau rektum. Sesuai namanya, termometer ini hanya bisa digunakan sekali, namun juga bisa dipakai untuk mengukur suhu bayi selama 48 jam.
- Termometer dahi atau arteri temporal: Termometer dahi menggunakan sensor inframerah untuk mengukur suhu arteri temporal dengan cara menempelkan termometer pada permukaan dahi.
- Termometer dot: Dapat digunakan untuk mengukur suhu tubuh bayi dengan diletakkan di mulut bayi.
Setelah mengetahui beberapa jenis termometer, berikut ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengukur suhu tubuh yang bisa dilakukan:
- Di dahi (non kontak)
Pengukuran suhu tubuh dengan metode ini biasanya menggunakan termometer infrared. Caranya, termometer diarahkan ke dahi dengan jarak tertentu, kemudian tunggu hingga alat berbunyi untuk mendapatkan hasilnya. Namun sebagai catatan, mengukur suhu tubuh dengan cara ini dinilai kurang akurat.
- Di ketiak (aksila)
Dalam metode pengukuran ini, Anda perlu meletakkan termometer di bagian dalam ketiak dan menjepitnya. Kemudian, tunggu sekitar satu menit hingga termometer berbunyi. Setelahnya, suhu tubuhmu akan terlihat di termometer. Biasanya metode ini dilakukan dengan menggunakan termometer elektronik atau termometer digital.
- Melalui mulut (oral)
dengan cara ini, biasanya menggunakan termometer digital khusus mulut. Adapun cara penggunaannya adalah dengan meletakkan termometer di bawah lidah. Kemudian, termometer akan mulai mengukur suhu tubuh setelah mulut dalam keadaan tertutup. Biasanya, penggunaan metode ini cocok untuk mengukur suhu tubuh anak-anak di atas 5 tahun.
- Melalui anus (rektal)
Cara selanjutnya untuk mengukurs suhu normal adalah dengan metode rektal atau melalui anus. Bukan hanya orang dewasa, cara ini juga bisa digunakan untuk mengukur suhu tubuh bayi yang baru lahir. Caranya adalah dengan memasukkan alat ke dalam anus (tidak terlalu dalam), kemudian tunggu hingga termometer berbunyi.
- Di dalam telinga (timpani)
Cara mengukur suhu tubuh orang dewasa melalui telinga merupakan salah satu metode yang cukup sering digunakan. Untuk mendapatkan hasilnya, Anda perlu menunggu sekitar 2 menit atau hingga alat berbunyi. (Yuli)