IPOL.ID – Pengembang Teknologi Nuklir Ahli Muda Pusat Riset Teknologi Analisis Berkas Nuklir (PRTABN) – Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Haryo Seno menegaskan, nuklir dan radiasi memang memiliki risiko, tapi juga sangat bermanfaat.
Bahkan, manfaat radiasi yang diterima setiap hari berasal dari alam. “Takut terhadap risikonya boleh, tapi jangan fobia,” kata Haryo Seno, di hadapan Siswa SMA Negeri Sumatera Selatan, di Bandung, Jabar, mengutip Minggu (17/11/2024).
Dia menjelaskan, radiasi ada dalam kehidupan sehari-hari dan berada di sekitar kita. Mulai sejak lahir kemudian berkembang, secara alami manusia akan selalu menerima radiasi dari alam.
Matahari merupakan reaktor alam terbesar yang radiasinya selalu diterima setiap hari oleh manusia. Selain itu, batuan yang berasal dari dalam bumi pun mengandung radiasi alam yang dinamakan radiasi teresterial.
“Bahkan, tubuh manusia juga memancarkan radiasi secara alami yang disebut radiasi interna,” jelas Seno.
Sejarah perkembangan nuklir diawali pada 1945 dengan peristiwa Hiroshima Nagasaki. Lalu sekitar tahun 1950-an, mulai banyak uji coba senjata nuklir dilakukan.