IPOL.ID – Kebijakan Indonesia terkait dengan penanganan terorisme terus diseriusi, termasuk upaya pemerintah dengan menjalin kerjasama di tingkat regional maupun tingkat internasional. Kesemuanya dilakukan guna mengatasi terorisme sampai ke akar-akarnya.
Sehubungan dengan itu, pemerintah Indonesia dalam hal ini Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) memperkuat kerja sama bilateral dalam upaya penanggulangan terorisme dengan Pemerintah Slovakia, baik di tingkat nasional, regional, dan global.
Dalam penguatan kerja sama tersebut, Deputi Kerja Sama Internasional BNPT RI Andhika Chrisnayudhanto berpesan bahwa kedua negara perlu fokus pada perlindungan anak yang menjadi korban dari kejahatan terorisme.
“Kami juga fokus pada perlindungan anak yang terpapar konflik, seperti kasus RD di Slovakia,” kata Andhika dalam pertemuan Joint Working Group (JWG) Kedua di Jakarta, Jumat (6/12), seperti dikutip dari keterangan yang dikonfirmasi di Jakarta, Senin.
Menurutnya, anak-anak merupakan korban terorisme, bukan pelaku, sehingga diharapkan isu tersebut dapat menjadi perhatian internasional.