Lebih lanjut ia mengatakan, edukasi yang KRP lakukan juga berlangsung secara online. Ini guna menjangkau audiens yang lebih banyak.
Di sisi lain, mantan Mendikbud Anies Baswedan mengapresiasi apa yang sudah KRP lakukan untuk pendidikan anak usia dini (PAUD) di Indonesia. Sebab pemerintah memiliki kontribusi yang minim untuk sektor ini.
“Di lingkup pemprov, penyelenggara PAUD atau sekolah usia dini umumnya adalah masyarakat. Pemerintah hanya 2 persen, jadi peran masyarakat penting,” katanya.
Andrianto, mewakili Komala Direktur PAUD, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, ikut mengapresiasi kehadiran KRT. Sebab pendidikan usia memang pemerintah rasakan penting.
“Kini program pemerintah bukan lagi Wajib Belajar 12 Tahun, melainkan Wajib Belajar 13 Tahun. Satu tahunnya adalah PAUD,” ujarnya. (ahmad)