“Meski terdapat penurunan volume penumpang dan kendaraan, prioritas kami tetap pada keselamatan, keamanan, dan kenyamanan pengguna jasa, khususnya di tengah tantangan cuaca ekstrem yang terjadi di sejumlah lintasan,” tambah Shelvy.
Cuaca ekstrem yang melanda beberapa perairan, termasuk Selat Bali dan Selat Lombok bagian selatan, tidak menyurutkan komitmen ASDP untuk menghadirkan layanan prima. Berbagai langkah antisipatif dilakukan, seperti peningkatan kesiapan armada dan sinergi dengan pihak terkait untuk memastikan perjalanan berjalan lancar.
Sebagai operator penyeberangan nasional, ASDP terus berupaya menghubungkan berbagai wilayah di Indonesia, termasuk lintasan-lintasan strategis seperti Merak-Bakauheni, Padangbai-Lembar, dan Kupang-Rote, yang menjadi penghubung vital bagi logistik dan mobilitas masyarakat.
“Dalam setiap tantangan, kami selalu mengutamakan kepuasan pengguna jasa. Kami percaya bahwa pelayanan yang prima adalah kunci untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat di momen penting seperti libur Natal dan Tahun Baru,” ujar Shelvy menandaskan. (Irm)