Pendapatan negara terdiri dari dua komponen utama, yaitu penerimaan pajak yang tercatat sebesar Rp1.688,9 triliun (84,9% dari target) dan penerimaan dari bea cukai yang tercatat sebesar Rp257,7 triliun (80,3% dari target).
Penerimaan negara bukan pajak (PNBP) juga tercatat mengalami surplus sebesar Rp552,4 triliun, melampaui target sebesar Rp492 triliun, meskipun terjadi penurunan 4% dibandingkan tahun lalu.
Secara keseluruhan, meskipun defisit terjadi, keseimbangan primer Indonesia masih tercatat surplus sebesar Rp47,1 triliun. Keseimbangan primer ini menggambarkan selisih antara total pendapatan negara dan belanja negara, kecuali pembayaran bunga utang. (*)