IPOL.ID – Ambruknya jembatan di Paser, Kalimantan Timur, merupakan sebuah insiden yang menambah daftar kecelakaan infrastruktur di Indonesia. Kejadian ini terjadi pada Minggu, 19 Januari 2025, saat jembatan yang menghubungkan beberapa desa dan kawasan di Kabupaten Paser tersebut tiba-tiba runtuh.
Peristiwa ini mengakibatkan terputusnya akses jalan utama yang digunakan oleh kendaraan dan masyarakat setempat untuk beraktivitas, baik untuk keperluan ekonomi, sosial, maupun transportasi lainnya.
Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) meminta pertanggungjawaban perusahaan atas ambruknya jembatan penghubung antarprovinsi yang berlokasi di Desa Busui, Kecamatan Baru Sopang, Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur.
“Kami minta tanggung jawab perusahaan pengolahan semen untuk perbaiki jembatan antarprovinsi yang ambruk,” ujar Kepala BBPJN Hendro Satrio Kamaluddin di Kota Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Senin (20/1/25).
Jembatan antarprovinsi di Desa Busui, Kecamatan Baru Sopang, Kabupaten Paser tersebut menghubungkan Provinsi Kalimantan Timur dengan Provinsi Kalimantan Selatan.