Lebih lanjut, untuk PT Pertamina International Shipping (PIS) selaku Subholding Integrated Marine and Logistic juga berhasil meraih skor ESG BBB dari MSCI dengan skor tertinggi di sektor industri perkapalan nasional. Hal ini menunjukkan komitmen PIS sebagai perusahaan logistik dan angkutan energi dalam mengelola risiko ESG jangka panjang.
Untuk Subholding New and Renewable Energy melalui Pertamina NRE juga berhasil memperoleh peringkat BBB dari MSCI ini menjadi bukti bahwa Pertamina menjadi pemimpin di bidang bisnis energi baru dan terbarukan.
Sedangkan, PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) selaku Subholding Refining and Petrochemical berhasil meraih peringkat BB dari MSCI.
Peringkat ini menunjukkan kemampuan KPI dalam mengelola risiko dan peluang ESG di sub-industri pengolahan migas. Peringkat tersebut juga menunjukkan keunggulan KPI dibandingkan industri peers di sektor pengolahan dalam aspek emisi karbon, peluang teknologi bersih, serta kesehatan keselamatan.
“Pertamina dan subholding berikut anak usaha akan terus meningkatkan implementasi ESG untuk mencapai target menjadi perusahaan energi kelas dunia yang patuh pada tata kelola yang baik, ramah lingkungan serta bertanggung jawab,” kata Fadjar.