IPOL.ID- Pembangunan fasilitas pengolahan sampah Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Jakarta di Rorotan, Jakarta Utara diharapkan menjadi solusi dalam mengatasi persoalan sampah di Jakarta.
Hal itu disampaikan Pj. Gubernur Teguh dikarenakan RDF Plant Jakarta memiliki peran vital sebagai solusi permasalahan sampah di Jakarta.
“Pembangunan RDF Plant Jakarta ini memiliki arti yang sangat penting bagi Pemprov DKI dan warga Jakarta. Karena ini salah satu bagian penanganan sampah yang cukup besar di Jakarta. RDF Plant Jakarta ini dapat menghasilkan produk Refuse Derived Fuel (RDF) atau bahan bakar serpihan sampah yang dapat dimanfaatkan sebagai energi alternatif pengganti batu bara pada industri semen,” ujar Pj. Gubernur Teguh, Rabu (15/1/2025).
Menurutnya, dengan kapasitas pengolahan sampah hingga 2.500 ton sampah/hari, RDF Plant Jakarta mampu menghasilkan bahan bakar alternatif sebanyak 875 ton/hari.
“Residu dari hasil pengolahan sampah ini berbentuk kepingan-kepingan kaleng, kayu, dan lain sebagainya yang bisa kita manfaatkan untuk berbagai keperluan. Alhamdulillah untuk RDF juga sudah ada yang siap untuk menampung,” imbuhnya.