IPOL.ID-Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) akan fokus terhadap cabang olahraga prioritas yang bakal memperkuat Kontingen Indonesia pada SEA Games 2025 Thailand. Hal ini terkait efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah yang semula Rp2,3 triliun menjadi Rp1,4 triliun.
Praktis dengan adanya efisiensi dana ini akan mengancam cabang-cabang olahraga non prioritas. Mantan Ketua Bidang Pembinaan Prestasi PP Pertina, Ucok Sitompul menyebut, posisi cabang olahraga tinju bakal menemui kesulitan untuk bisa mengirimkan atlet lebih banyak. Apalagi, tinju tidak mampu menyumbangkan medali emas pada SEA Games 2023 Kamboja. Hanya 5 medali perak.
“Tinju kan tidak masuk di cabang olahraga prioritas. Jadi, ada kemungkinan tidak mendapat perhatian dan jejak terakhirnya hanya mampu menyumbangkan 5 medali perak pada SEA Games 2023 Kamboja. Kini, SEA Games 2025 yang menjadi tuan rumah Thailand dimana cabang olahraga tinju sebagai tambang emas negaranya,” katanya saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (15/2/2025).