“Ditargetkan kepada mereka untuk pembuatan rekening tabungan BRI,” ujarnya.
Lebih jauh, kata Yuli, apabila ada yayasan yang ingin mengajukan modal operasional maka syaratnya yayasan tersebut sudah ditunjuk dan direkomendasikan oleh pemerintah. Selanjutnya, BRI menyiapkan kredit KUR Mikro.
“Untuk program kredit KUR Mikro diberikan minimal Rp1 juta dan maksimal Rp100 juta, BRI juga terbuka kepada UMKM binaan Pemkot Jakarta Utara dan atau Pemprov DKI yang ingin mengajukan KUR,” jelasnya.
Ditambahkan Kepala Unit BRI, Gedong Panjang, hasil pertemuan dengan Pak Camat Penjaringan (kemarin) menerima dengan sangat baik, dan mendukung BRI Gedong Panjang yang mendorong ingin membangun UMKM untuk naik kelas di wilayah Penjaringan. Pihak Kecamatan Penjaringan pun antusias untuk berkolaborasi dengan BRI.
“BRI mendukung program Makan Bergizi Gratis serta turut berpartisipasi untuk membantu memenuhi kebutuhan Badan Gizi Nasional untuk menyukseskan program tersebut,” pungkas Yuli. (Joesvicar Iqbal)