Achmad menjelaskan, usai kejadian jajaran Unit Reserse Kriminal Polsek Cakung sudah datang melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), dan melakukan pemeriksaan sejumlah saksi.
Jenazah FS sempat dibawa ke Rumah Sakit Polri Kramat Jati, namun pihak keluarga menolak dilakukan autopsi memastikan sebab kematian karena menerima kejadian sebagai musibah.
“Tadi polisi datang ke sini, nanya-nanya kejadian sama ibunya korban dan tetangga. Kalau warga ya cerita apa adanya saja ke polisi. Jatuh pas gelantungan, bukan didorong,” tukasnya.
Awak media sudah berupaya mengonfirmasi kejadian kepada Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (UPRS) VI Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Jakarta, Uye Yayat.
Namun hingga berita ditulis Uye Yayat tak memberikan respon apapun terkait insiden penghuni Rusunawa Rawa Bebek yang tewas akibat luka berat karena terjatuh dari lantai empat itu. (Joesvicar Iqbal)