IPOL.ID – Polri mengungkap adanya penurunan suplai atau persediaan LPG 3 kg di tingkat agen dan pangkalan. Hal ini diketahui setelah Satgas Pangan Polri melakukan pengecekan langsung di lapangan.
“Terjadi penurunan suplai ke agen atau ke pangkalan, yang tadinya per hari itu 280 tabung LPG 3 kg. Saat ini hanya 130 per hari,” kata Dirtipideksus Bareskrim Polri Brigjen Helfi Assegaf di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, melansir Rabu (5/2/2025).
Meski demikian, Helfi memastikan belum ditemukan indikasi adanya penimbunan gas melon yang saat ini tengah dikeluhkan masyarakat. Ia menyatakan bahwa pihaknya baru menemukan adanya kekurangan stok di tingkat agen dan pangkalan.
“Itu sementara, dan saat ini kita komunikasikan dengan Dirjen Migas. Tim kami sedang komunikasi di sana, kita tunggu hasilnya gimana,” jelasnya.
Satgas Pangan Polri telah melakukan pengecekan langsung di lapangan, terutama di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek), hingga Banten. Kekurangan stok ini berdampak pada sulitnya masyarakat mendapatkan LPG 3 kg di pengecer. Selain itu, terdapat persyaratan khusus dalam pembelian gas melon tersebut.