IPOL.ID – Di Inggris khususnya, para artis telah memprotes rencana pemerintah untuk mengubah undang-undang hak cipta berkaitan dengan artificial intelligence (AI). Brian May dari Queen menyebut ide ini pencurian. Penyanyi Celine Dion mengungkap ‘pencurian’ ini sudah terjadi. Untuk ini, Celine memperingatkan penggemar agar berhati-hati dengan lagu-lagu “palsu” yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan (AI) yang beredar di platform daring.
Diketahui, dalam sebuah pernyataan yang diunggah di Instagram, pada Jumat (7/3/25), perwakilan dari pelantun “It’s All Coming Back To Me Now” itu menulis sebuah pernyataan keprihatinan terkait beredarnya lagu “palsu” yang mengaku sebagai karya asli dirinya.
“Telah menjadi perhatian kami bahwa musik hasil rekayasa AI yang tidak berizin yang mengaku memuat penampilan musik Celine Dion, serta nama dan rupa Celine Dion, saat ini beredar secara daring dan di berbagai Penyedia Layanan Digital,” kata pernyataan tersebut, dikutip dalam laporan NME, akhir pekan. “Harap diperhatikan bahwa rekaman ini palsu dan tidak disetujui, dan bukan lagu dari diskografi resminya,” lanjutnya.