IPOL.ID – Suharlin, Plt Kepala Biro Komunikasi Publik Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP), Suharlin atau biasa disapa Lina menyebut salah satu wartawan, yakni dengan sebutan ‘rese’. Dia juga diduga menghalangi beberapa wartawan senior lain untuk mendapatkan informasi terkait kegiatan Kementerian PKP yang ada di dalam grup whats up (WA) wartawan yang kesehariannya meliput kegiatan di Kementerian PKP.
Seperti diketahui, beberapa pegawai biro komunikasi publik KemenPKP adalah admin dari grup WA wartawan tersebut. Grup WA wartawan ini, berisikan berbagai kegiatan dan rilis berita KemenPKP.
Kronologis kejadian bermula pada Senin (25/03/2025), saat Silli Melanovi selaku wartawan senior suarakarya.id, atau biasa disapa Novi, masuk dalam grup WA KemenPKP, namun setelah masuk dalam grup WA tersebut, tiba-tiba namanya dan nama beberapa wartawan senior termasuk ipol.id juga dikeluarkan dari grup tersebut. Tanpa sebelumnya ada penjelasan bahkan disebut ‘rese’. Itu terbukti dari screenshoot (tangkapan layar) percakapan antara Novi dengan staf humas KemenPKP.