IPOL.ID – Digitalisasi memainkan peran penting dalam meningkatkan rasio kewirausahaan nasional dengan membuka peluang bisnis yang lebih luas dan mempercepat pertumbuhan UMKM. Dengan transformasi digital, rasio kewirausahaan nasional dapat meningkat signifikan, memperkuat ekonomi, dan menciptakan lapangan kerja baru di era digital.
Demikian disampikan Deputi Bidang Kewirausahaan Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Siti Azizah dalam keterangan resminya, di Jakarta, Rabu (18/3/25).
Ia menyebut, digitalisasi dan teknologi menjadi faktor kunci dalam meningkatkan daya saing wirausaha serta rasio kewirausahaan nasional. “Aspek digital dan teknologi sangat krusial di era ini. Kemampuan beradaptasi menjadi tantangan bagi wirausaha dalam memenangkan persaingan,” kata Azizah keterangan lainnya.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), ujar Azizah, pada 2024 pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,03 persen atau sedikit melambat dibanding tahun sebelumnya. Di sisi lain, angka pengangguran terbuka masih berada di level 4,91 persen atau sekitar 7,47 juta jiwa, sementara jumlah penduduk miskin mencapai 24,06 juta orang (8,57 persen).