Meski begitu, pelatih Oxford United, Gary Rowett, memiliki pandangan berbeda. Baginya, Ole Romeny sudah tampil cukup baik dan mampu memberikan kontrol bagi timnya di lini serang.
“Saya pikir itu (penampilannya) sama dengan hari lainnya (saat masuk sebagai pengganti),” ujar Gary Rowett, dikutip dari Oxford Mail.
“Dia (Ole Romeny) menunjukkan beberapa kualitasnya dan beberapa momen kecil di mana dia tampak seperti memberikan kami sedikit kendali di area depan,” lanjutnya.
Pelatih berusia 50 tahun itu menilai bahwa kegagalan Ole Romeny melepaskan tembakan di laga melawan West Bromwich Albion disebabkan oleh taktik tim yang tidak berjalan sesuai rencana.
Sepanjang pertandingan, Ole Romeny harus berpindah posisi dari penyerang tengah ke posisi lain, yang membuatnya sedikit kesulitan.
Meski demikian, Gary Rowett tetap melihat potensi menjanjikan dalam permainan Ole Romeny.
“Kami harus memindahkan posisinya karena kebutuhan di pertandingan dan perubahan yang kami lakukan,” kata Rowett.
“Kami tak bisa membuatnya berada di posisi mencetak gol, tapi saya pikir ada beberapa momen menjanjikan, sama seperti saat di latihan,” tambahnya.