Pemerintah Kabupaten Bogor bersama BNPB juga akan mendukung pemulihan kondisi darurat menuju rehabilitasi dan rekonstruksi, khususnya bagi warga yang rumahnya mengalami kerusakan akibat banjir bandang. Menurut hasil kaji cepat, setidaknya ada 24 rumah rusak ringan, 1 rusak sedang dan 16 rumah rusak berat.
“Yang rumahnya rusak, baik ringan, sedang dan berat itupun akan diberikan bantuan oleh pemerintah,” tukas Suharyanto.
BNPB juga mendukung pemulihan infrastruktur dalam waktu dekat, khususnya untuk penanganan jembatan rusak. Kepala BNPB tidak ingin masyarakat terlalu lama mengalami kesulitan dalam mobilisasi, terlebih beberapa minggu lagi akan merayakan Hari Raya Idul Fitri.
BNPB akan meminta Mabes TNI untuk mengerjakan dukungan jembatan Bailey sehingga akses jalur dapat tersambung kembali dalam waktu kurang dari tiga minggu ke depan.
“Infrastruktur ada tujuh jembatan putus, yang belum tertangani ada enam. Kita pastikan nanti dalam waktu tidak terlalu lama, tiga minggu ini krusial, menjelang libur Idul Fitri dan libur nasional ini jangan sampai jembatan ini masih putus,” tegas Suharyanto.