IPOL.ID – Kelurahan Melayu, Kecamatan Tenggarong, Kutai Kartanegara (Kukar), mengambil langkah strategis dalam memastikan ibu hamil dan menyusui mendapatkan asupan gizi yang cukup.
Dengan menggandeng Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK), kelurahan ini berupaya menghadirkan solusi di tengah keterbatasan anggaran untuk program pemenuhan gizi.
Menurut Lurah Melayu, Aditiya Rakhman, program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang saat ini digalakkan pemerintah lebih banyak menyasar anak sekolah. Oleh karena itu, pihaknya memilih fokus pada ibu hamil dan menyusui, yang juga memiliki kebutuhan gizi tinggi.
“Kami lebih ke ibu hamil dan menyusui. Sebab, mereka punya peran penting juga, jadi perlu asupan gizi yang cukup selama masa kehamilan hingga menyusui,” ujarnya.
Karena tidak memiliki anggaran khusus untuk program ini, Kelurahan Melayu mencari alternatif dengan menggandeng DPMPD Kukar dan PKK.
Bantuan bahan makanan yang dikelola oleh DPMPD disalurkan melalui PKK, yang kemudian mengolahnya menjadi makanan bergizi sesuai standar Puskesmas.