“Layanan yang tidak lagi menggunakan kertas untuk tiket boarding ini telah berhasil mempercepat proses boarding menjadi sekitar 4-5 detik, jauh lebih cepat dibandingkan dengan manual boarding yang membutukan waktu sekitar 90 detik,” ujarnya.
Sementara itu, Menhub Dudy Purwagandhi mengatakan bahwa pihaknya terus bekerja keras untuk memastikan kesiapan pelayanan transportasi umum bagi masyarakat pada arus mudik Lebaran tahun ini.
“Kami ingin memastikan seluruh sarana dan prasarana di Stasiun Gambir dalam kondisi optimal. Lonjakan pemudik harus diantisipasi dengan pelayanan yang prima agar perjalanan berlangsung aman dan nyaman,” ujar Menhub.
Menhub juga menekankan pentingnya kesiapan personel pelayanan dan keamanan. Koordinasi antara PT KAI, Polri, dan instansi terkait dinilai Menhub krusial untuk memastikan kelancaran operasional stasiun.
“Sinergi yang baik antarinstansi akan memastikan mudik tahun ini berjalan lancar,” kata Menhub.
Berdasarkan Survei Potensi Pergerakan Masyarakat Angkutan Lebaran 2025 yang dikeluarkan Badan Kebijakan Transportasi (BKT), Stasiun Gambir menjadi salah satu simpul transportasi untuk titik keberangkatan utama pemudik, dengan perkiraan 996,65 ribu penumpang atau 4,24 persen dari total pemudik nasional. (tim)