Setelah video viral di media sosial, polisi turun tangan dengan meminta keterangan kepada Abdul Rosid. Menurut polisi, Abdul Rosid mengakui jika video itu direkam sendiri olehnya dengan motif agar terkenal.
“Yang bersangkutan membenarkan telah membuat video tersebut. Motifnya hanya iseng dan ingin terkenal. Dia menyuruh anaknya untuk merekam, dan mengupload di TikTok,” jelas Kapolsek Pakenjeng Iptu Muslih Hidayat, pada Sabtu (8/3/2025).
Polisi juga mendatangi kediaman Abdul Rosid dan mendapati jika Rosid merupakan anak buah Sensen Komara yang merupakan Presiden Negara Islam Indonesia (NII).
“Dia ini anak buah Sensen Komara. Pengakuannya dapat ilham dari Sensen, itu pimpinan NII turun ke dia. Berhalusinasi, kemudian dia mengklaim sebagai Imam Mahdi,” katanya.
Setelah viral dan membuat heboh, Abdul Rosid memberika pernyataan klarifikasi. Abdul Rosid mengungkapkan, apa yang disampaikannya dalam video dibuat untuk kalangan tertentu yakni keluarga dan sanak saudaranya saja.
“Terkait video yang saya buat di mana video tersebut saya mengaku sebagai Imam Mahdi, itu hanya untuk konsumsi keluarga saya dan saudara-saudara saya,” ucapnya.