ASDP telah mengimplementasikan strategi khusus untuk mengurai kepadatan, di antaranya bersama dengan KSOP selaku regulator dan mitra kerja menerapkan sistem Tiba-Bongkar-Berangkat (TBB). Dalam skema ini, kapal yang tiba di Pelabuhan Merak hanya melakukan pembongkaran muatan, lalu langsung kembali ke Bakauheni untuk mempercepat rotasi kapal dan mempercepat layanan muat kendaraan dari Sumatera.
Penerapan TBB menjadi strategi efektif untuk mempercepat sirkulasi kapal, sehingga kendaraan dari Bakauheni bisa segera terangkut tanpa harus menunggu lama. Dengan pola ini, antrian kendaraan dapat dikurangi secara bertahap, dan alhamdulillah antrian kendaraan menunggu kapal sejak Sabtu (5/4/2025) malam dapat terurai pada Minggu dini hari,” jelas Heru.
ASDP juga menegaskan bahwa petugas pelayanan telah siaga di seluruh titik layanan, dan koordinasi lapangan berjalan optimal bersama TNI/Polri, Dinas Perhubungan, dan operator kapal. Masyarakat diimbau untuk mematuhi arahan petugas agar proses layanan berjalan lancar dan tetap tertib.