IPOL.ID – Pasukan Israel dilaporkan membom Rumah Sakit Arab al-Ahli, satu-satunya rumah sakit besar yang masih berfungsi di Gaza utara, pada Minggu dini hari (13/4).
Dilansir Al Jazeera, serangan ini menghancurkan unit gawat darurat, pintu masuk utama, dan pasokan oksigen medis rumah sakit, menyebabkan kekacauan dan memaksa evakuasi mendadak para pasien kritis.
Sejumlah pasien, termasuk anak-anak yang sedang menggunakan alat bantu pernapasan, dievakuasi ke jalanan.
Seorang dokter melaporkan bahwa sedikitnya tiga orang tewas, termasuk satu anak yang bergantung pada oksigen, akibat evakuasi yang terburu-buru.
Staf rumah sakit mulai mengevakuasi pasien setelah seorang pria mengaku menerima panggilan telepon dari seseorang yang mengidentifikasi diri sebagai anggota keamanan Israel, tak lama sebelum serangan terjadi.
Pihak berwenang di Gaza mengecam keras serangan tersebut, menegaskan bahwa saat serangan terjadi, rumah sakit sedang merawat ratusan pasien.
Sebelumnya, sekitar 500 orang tewas saat Israel membombardir rumah sakit yang sama pada Oktober 2023.