“Semua sepakat untuk terus memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan menghukum zionis Israel atas kekejaman dan genosidanya,” tegasnya.
Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa para perwakilan dari Iran dan Arab Saudi pun menggarisbawahi pentingnya momentum saat ini untuk menunjukkan solidaritas nyata terhadap rakyat Palestina.
“Ini momen paling menentukan bagi saudara kita di Palestina untuk mendapatkan bantuan dari kita semua,” imbuhnya.
Selain membahas isu Palestina, Mardani juga menekankan pentingnya membangun tata kelola pemerintahan yang baik (good governance) dan institusi yang kuat (strong institutions) di negara-negara anggota Parlemen Kerja Sama Islam (OKI).
Ia mengutip ajaran Nabi Muhammad SAW, “Ibda’ binafsik” atau “mulailah dari diri sendiri”, sebagai panggilan bagi negara-negara anggota untuk melakukan pembenahan internal.
“Kita tidak bisa menyalahkan Amerika atau Eropa kalau kita sendiri tidak memperbaiki diri. Caranya adalah dengan membangun good governance dan institusi yang kuat, bebas dari korupsi, serta mampu melayani rakyat,” jelasnya.