IPOL.ID – Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto sangat peduli dengan ketahanan pangan nasional. Hal itu dibuktikan dengan terus meningkatkan dukungan pengadaan beras dan subsidi pupuk.
Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) Suahasil Nazara mengatakan, Bulog sebagai operator investasi pemerintah tahun 2025 mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp16,58 triliun untuk pengadaan beras dan setara beras.
“Karena pada saat ini adalah musim panen, per 15 Mei yang lalu telah dibelanjakan oleh Bulog sebesar Rp15,15 triliun. Jadi ini adalah 91% untuk gabah, Bulog telah membeli sebanyak 1,46 juta ton gabah senilai Rp9,5 triliun dan 0,47 juta ton beras setara Rp5,65 triliun. Dan ini menyerap panen yang sekarang sedang berlangsung di masyarakat,” ungkap Wamenkeu melansir Minggu (25/5/2025).
Stok beras Bulog saat ini mencapai 3,73 juta ton, tertinggi dalam 57 tahun terakhir. Produksi beras nasional periode Januari hingga April 2025 diperkirakan meningkat sekitar 25,7% dibandingkan tahun lalu, yang berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi sektor pertanian sebesar 10%.