Serangan itu tampaknya menjadi pertama kalinya bandara internasional Israel berhasil menjadi sasaran kelompok itu.
“Sistem pertahanan Amerika dan Israel gagal mencegat rudal yang ditujukan ke Bandara Ben Gurion,” kata Yahya Saree, juru bicara kelompok itu.
Ia juga mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa bandara itu menjadi sasaran rudal balistik hipersonik.
Menteri Pertahanan Israel, Israel Katz memperingatkan tanggapannya akan sangat keras. “Kami akan menyerang siapa pun yang menyerang kami tujuh kali lipat,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Kabinet keamanan Israel akan bersidang pada Minggu sore untuk membahas insiden itu, menurut seorang pejabat Israel. (ahmad)