Lebih lanjut, ia menyoroti perhatian Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terhadap kesejahteraan buruh, yang tak hanya berfokus pada penetapan Upah Minimum Provinsi (UMP), tetapi juga lewat program subsidi buruh. Meski sempat mengalami pengurangan, jumlah penerima subsidi kini meningkat kembali setelah dilakukan verifikasi ulang.
”UMP Jakarta luar biasa, dan selalu jadi perhatian serta kritik dari serikat buruh. Tapi kita pastikan pengawasan juga luar biasa,” kata Uus.
Uus juga menyampaikan keprihatinannya atas fenomena pemutusan hubungan kerja (PHK) di berbagai daerah, termasuk di Jawa Tengah, di mana ribuan pekerja PT Sritex harus dirumahkan. Ia mengingatkan tantangan global seperti perang dagang dapat memengaruhi stabilitas tenaga kerja di Indonesia.
“Kalau produk tidak terbeli, dampaknya pasti pada pekerja juga. Aspirasi boleh disampaikan untuk mempertahankan kesejahteraan, tapi jangan sampai merugikan perusahaan tempat kita mencari nafkah,” tutur Uus.
Menurutnya, forum LKS Tripartit menjadi tempat penting untuk menjaga hubungan yang seimbang antara perusahaan, pekerja, dan pemerintah. Ia mengajak semua pihak untuk saling menjaga.